Tips Dahsyat Cara Menghemat Baterai Gadget Ber-OS Android
Punya
ponsel atau gadget yang menggunakan Android sebagai dapur pacunya?
Penasaran dengan bagaimana cara menghemat baterai android? Hehe.. yang
namanya ponsel canggih, tentu juga banyak disematkan aplikasi-aplikasi
canggih juga. Efek sampingnya tentu akan menguras kinerja ponsel dalam
hal ini adalah baterai.
Apalagi jika kamu termasuk gadget
Android freakz yang gemar bermain game, wah bakalan cepet habis tuh
baterai. Untungnya, pada OS Android buatan om Google ini sudah tersedia
pengaturan untuk melihat aplikasi-aplikasi manakah yang paling banyak
“memakan” baterai.
Nah, sebelum membahas cara menghemat
baterai gadget android
yang sebenarnya kurang lebih sama dengan
penghematan baterai pada BlackBerry, coba kamu cek dulu aplikasi mana
saja yang perlu dibasmi
Caranya:
Masuk ke bagian Settings, pilih About dan kemudian pilih Battery Use. Kini sudah terlihat jelas aplikasi manakah yang paling banyak memakan energi baterai. Jika ada aplikasi yang tidak penting, matikan saja agar lebih hemat.
Masuk ke bagian Settings, pilih About dan kemudian pilih Battery Use. Kini sudah terlihat jelas aplikasi manakah yang paling banyak memakan energi baterai. Jika ada aplikasi yang tidak penting, matikan saja agar lebih hemat.
Sudah? Nah yuk kita lanjutkan penghematan pada:
Kecerahan layar
Pada kondisi default, hampir semua
ponsel mensetting kecerahan layar pada kondisi yang menurut saya
terlalu terang (kebetulan saya kurang suka dengan layar yang begitu
terang, bikin mata sakit). Atur saja kecerahan layar ini yang sesuai
dengan mata kamu, yang tidak bikin sakit di mata. Semakin gelap, maka
baterai akan semakin hemat.
Atur dengan cara masuk ke menu Settings kemudian pilih Brightness. Jika terlalu gelap, mata kamu bisa jadi malah sakit.
Screen Timeout
Fungsi daripada Screen Timeout adalah
untuk mematikan layar ponsel beberapa saat, jika ponsel sedang tidak
digunakan. Misalnya nih, setelah membaca sms, taruh ponsel dan lihat,
beberapa menit kemudian layar ponsel akan mati, itulah Screen Timeout.
Atur waktunya. Semakin cepat waktu jeda
nya, maka baterai akan semakin hemat. Kelemahan dari mempersingkat jeda
waktu ini adalah ketidaknyamanan saat membaca sms yang panjang atau
sms yang perlu dibaca dalam jangka waktu yang lama, misalnya sms dari
sang kekasih gak enak banget kan tiba-tiba layar mati.
Animasi Wallpaper
Merasa animasi sebenarnya tak penting?
Ya, mematikan fitur animasi jelas akan membantu untuk menghemat daya
baterai yang digunakan.
WiFi and Bluetooth
Matikan fitur WiFi dan Bluetooth jika tak digunakan.
Sinkronisasi GPS
Update lokasi memang keren, tapi jika
GPS terus men-sinkron-kan diri dengan satelit GPS, malah bikin ponsel
cepat kehabisan baterai. Kalau tidak sedang dipakai, matikan semua
fungsi GPS. Caranya, masuk ke Settings>Location & Security>My
Location>matikan Use Wireless Metworks & Use GPS Satellites.
Efek samping dari mematikan sinkronisasi
GPS ini adalah tidak bekerjanya fitur-fitur pemetaan lokasi pada
social network seperti FourSquare, Koprol dan Twitter.
3G atau 2G?
Hampir sama seperti pergunjingan baterai
Onyx yang dibilang irit oleh sebagian orang dan boros oleh sebagian
lainnya, yakni penggunaan sinyal 3G. Penggunaan 3G tentu akan
mempercepat proses transfer data dan internet, namun juga lebih
menguras daya baterai ketimbang sinyal 2G. Jika dirubah menjadi 3G,
maka ponsel akan semakin hemat. Namun jika diubah, apa guna dari 3G?
Volume panggilan, sms dan notifikasi lain
Ada yang suka mengatur bunyi panggilan,
sms dan notifikasi dengan kencang. Namun ada juga yang suka dengan
pengaturan tingkat sedang. Pengaturan volume dan mode lain seperti
getar tentu akan membantu penghematan baterai. Terutama fitur
notifikasi yang bisa dibilang menjadi penyebab utama baterai menjadi
cepat drop. Jika kamu seorang yang aktif dengan milis email, twitter,
facebook dan aplikasi chat seperti Yahoo Messenger, dijamin baterai
akan cepat habis karena bunyi notifikasi yang “rajin”.
Bonus: Ingin lebih
rajin memeriksa aplikasi yang sedang berjalan, gunakan fitur Task
Manager untuk memantaunya. Terkadang sebuah aplikasi berjalan di
“belakang” meski sebenarnya sudah tidak kita gunakan.
Menghemat baterai Android memang
membutuhkan pengorbanan, yakni peng-nonaktif-an fitur-fitur keren yang
bikin ponsel kamu terlihat keren. Jika ingin tetap terlihat keren, maka
pengorbanan yang harus direlakan adalah baterai cepat habis dan
tentunya cepat drop.
Pilih keren atau hemat?